Hydroquinone adalah agen pencerah kulit yang banyak digunakan dalam krim pencerah wajah. Krim dengan pencerah wajah ini merupakan krim yang banyak digemari karena berkhasiat memutihkan dan mencerahkan wajah serta menghilangkan bekas jerawat. Namun, amankah penggunaan hyroquinone dalam kosmetik?
Cara Kerja Hydroquinone
Hydroquinone adalah bahan dalam produk krim kecantikan yang berfungsi untuk mencerahkan kulit wajah. Biasanya bahan ini digunakan untuk meratakan warna kulit dan mengatasi masalah kulit akibat hiperpigmentasi, yaitu tidak ratanya warna kulit karena warna kulit lebih gelap dibandingkan kulit di area lainnya.
Hydroquinone bekerja dengan cara mengurangi jumlah melanosit yang ada. Melanosit adalah zat pembuat melanin yang menentukan warna kulit Anda. Jika produksi melanosit tinggi, maka melanin dalam kulit akan menjadi lebih banyak sehingga warna kulit menjadi lebih gelap. Dengan mengendalikan produksi melanosit, Anda dapat memiliki warna kulit yang lebih merata.
Manfaat Hydroquinone
Hydroquinone biasa digunakan dalam produk pencerah kulit terutama untuk mengatasi masalah kulit terkait hiperpigmentasi. Beberapa masalah kulit yang dapat diatasi dengan penggunaan krim hydroquinone antara lain:
- Menghilangkan bekas jerawat
- Menghilangkan bintik hitam akibat penuaan
- Meredakan munculnya freckles
- Mengatasi melasma
- Meredakan peradangan akibat psoriasis dan eksim
Selain itu, hydroquinone juga banyak digunakan sebagai pretreatment sebelum perawatan menggunakan terapi laser atau peeling kimiawi.
Dilansir dari Healthline, untuk mendapatkan manfaat dari hyroquinone, Anda perlu menggunakannya secara teratur. Namun sebelum menggunakan krim tersebut sebaiknya Anda melakukan patch test untuk memastikan bahwa produk tersebut cocok untuk kulit Anda.
Sebelum menggunakan patch test, oleskan produk tersebut di lengan bagian dalam. Tutup area tersebut dengan kain atau perban dan biarkan selama 24 jam. Bila tidak muncul rasa gatal, panas atau reaksi iritasi lainnya maka Anda bisa menggunakannya untuk wajah.
Gunakan produk mengandung hydroquinone setelah membersihkan wajah dan menggunakan toner. Setelah itu Anda bisa menggunakan pelembap untuk menjaga kulit agar tetap lembap.
Saat menggunakan krim mengandung hydroquinone, pastikan tangan Anda bersih untuk mencegah iritasi atau noda pada pakaian. Pastikan Anda juga mengoleskan sunscreen ketika menggunakan krim dengan hydroquinone agar perawatan kulit menjadi optimal.
Bahaya Penggunaan Hydroquinone
Penggunaan hydroquinone kerap menjadi kontroversi. Beberapa negara seperti Inggris, Eropa dan Jepang melarang penggunaan hydroquinone dalam produk kecantikan. Namun menurut FDA hydroquinone aman digunakan untuk perawatan kulit wajah.
Kekhawatiran penggunaan hydroquinone dalam kulit wajah sempat marak setelah ada sejumlah penelitian yang menunjukkan bahwa penggunaan krim dengan hydroquinone berbahaya bagi hati dan ginjal pada tikus percobaan.
Namun hingga saat ini belum ada penelitian atau bukti klinis bahwa penggunaan hydroquinone berbahaya bagi manusia. FDA menyatakan bahwa hydroquinone merupakan bahan yang aman digunakan dengan konsentrasi di bawah 2%.
Meskipun aman digunakan, namun pada beberapa orang kandungan ini dapat menyebabkan sejumlah reaksi iritasi dan kering teruatama pada pemilik kulit sensitif. Biasanya reaksi ini hanya muncul sesaat di awal penggunaan dan akan mereda setelah beberapa waktu.
Hydroquinone aman digunakan untuk mengatasi hiperpigmentasi pada kulit. Untuk mendapatkan manfaat yang diinginkan diperlukan konsistensi dan kedisiplinan dalam menggunakan krim. Umumnya butuh waktu hingga 4 pekan untuk mendapatkan hasil perawatan yang diinginkan.
Namun bagi Anda yang memiliki kulit sensitif atau kulit berwarna gelap sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu mengenai penggunaan krim tersebut untuk meminimalisir risiko iritasi.
Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!
- dr Nadia Opmalina